Sampul depan
Sampul belakang :
Note :
Ini masih gambar yang di kirim Tante Sari ke WA ummi Namira. Soalnya, barangnya belum nyampek sama Namira. Di sekitar rumah Namira rupanya gak ada percetakan yang bisa nyetak kayak sampul Namira. Sebenernya ada sih percetakan di Medan. Tapi, sekarang Namira udah gak tinggal di Medan lagi. Namira sekarang tinggal di Rantau Prapat dan jarak antara Rantau Prapat ke Medan itu lima jam loh….Jadi, punya Namira di cetak di percetakan deket rumah Tante Sari. Dan ini adalah hasilnya! (Foto hasil yang di kirim Tante Sari…Hehehehe)
10 Jelajah Sampul 
Haiii Namira! Wahh ternyata jauh juga ya rumah kamu, rantau prapat itu kota kecil kah? Gpp kok yang penting udah berhasil dicetak hehe… Ini manda mau coba cetak di tokopedia, nanti kita tunggu aja cerita hasilnya xixixi…
Good job for finishing Namira!
Poin:
– cetak buku: 400
– cerita: 50
Total: 450 poin, congrats!
LikeLiked by 1 person
Iya tante. Rantau prapat itu di deket Aek-kanopan juga, hanya sekitar 2 jam lebih. Tp, masih lebih kecil lagi aek-kanopan. Sebenernya aek-kanopan n rantau itu satu kabupaten. Terakhir kabupaten itu di pecah menjadi dua : satu aek-kanopan dkk. dan yang satu lagi rantau dkk. Aekkanopan sekarang jadi Labura, Rantau jadi Labuhan batu @cerivitas
LikeLike